Taman Balai Kota Bandung, terletak di Jalan Wastukencana No.2, Babakan Ciamis, Kec. Sumur Bandung, adalah salah satu destinasi wisata terkemuka di Kota Bandung.
Dengan lokasinya yang strategis di pusat kota, taman ini menjadi pilihan populer bagi keluarga dan pengunjung yang ingin menikmati suasana alam di tengah hiruk-pikuk kota.
Artikel ini akan mengulas secara komprehensif mengenai sejarah, keunikan, dan berbagai fasilitas yang ditawarkan oleh Taman Balai Kota Bandung.
Sejarah dan Transformasi Taman Balai Kota
Taman Balai Kota Bandung memiliki sejarah panjang yang mencerminkan perubahan sosial dan budaya di kota ini.
Taman ini awalnya dikenal dengan nama Pieters Park ketika dibangun pada tahun 1885 sebagai penghormatan kepada Asisten Residen Priangan, Pieter Sitjhoff.
Taman ini merupakan salah satu taman pertama di wilayah Bandung, yang kemudian mengalami berbagai perubahan seiring dengan perkembangan kota dan kemerdekaan Indonesia.
Gedung Balai Kota, yang kini menjadi salah satu bagian integral dari taman, awalnya merupakan gudang kopi milik Adries de Wilde sebelum diubah menjadi gedung Balai Kota pada tahun 1927. Pada tahun 1935, gedung ini diperluas dengan penambahan bangunan baru di belakangnya.
Seiring berjalannya waktu, halaman belakang gedung dijadikan lahan terbuka publik dan pada tahun 1950-an, area tersebut diubah menjadi halaman depan untuk berbagai acara pemerintah.
Taman ini mengalami transformasi signifikan setelah kemerdekaan Indonesia, termasuk perubahan nama menjadi Taman Merdeka sesuai dengan nama jalan tempatnya berada. Taman ini akhirnya dikenal sebagai Taman Balai Kota Bandung, yang kini menjadi simbol penting dari kota ini.
Fasilitas dan Daya Tarik Taman Balai Kota Bandung
1. Labirin Hijau
Salah satu daya tarik utama Taman Balai Kota Bandung adalah Labirin Hijau, yang menjadi ikon dari taman ini.
Labirin ini dirancang dengan jalur-jalur yang berkelok-kelok dan dipenuhi rerumputan hijau. Terdapat empat pintu masuk dari berbagai sisi labirin yang memungkinkan pengunjung mengalami sensasi ‘bingung’ dalam mencari jalan keluar.
Meskipun desainnya yang rumit bisa membuat pengunjung sedikit tersesat, labirin ini menawarkan pengalaman yang menyenangkan, terutama bagi keluarga dengan anak-anak.
2. Patung Dewi Sartika
Di tengah Taman Dewi Sartika, terdapat patung Dewi Sartika yang didirikan untuk menghormati perjuangan tokoh pendidikan wanita tersebut. Patung ini diresmikan pada tanggal 4 Desember 1996 oleh Walikota Bandung, H. Wahyu Hamijaya.
Patung ini tidak hanya berfungsi sebagai ornamen tetapi juga sebagai simbol penghormatan terhadap kontribusi Dewi Sartika dalam memajukan pendidikan perempuan di Indonesia.
Di sekitar patung, terdapat berbagai jenis tanaman hias yang menambah keindahan dan kesejukan suasana taman.
3. Taman Badak
Taman Badak merupakan salah satu tambahan terbaru di Taman Balai Kota Bandung, diresmikan pada tahun 2017. Area ini menyediakan kolam renang untuk anak-anak serta patung badak bercula satu yang menjadi simbol dari kota Bandung.
Patung ini merupakan representasi dari binatang purba yang konon pernah menghuni wilayah Bandung, dan dirancang untuk mengingatkan pengunjung akan sejarah alam kota ini.
4. Monumen Gembok Cinta
Monumen Gembok Cinta adalah spot yang sangat populer di taman ini. Mengadopsi konsep dari Pont de l’Archeveche di Paris, monumen ini memiliki struktur besi dan kawat ram berbentuk prisma yang memungkinkan pengunjung untuk mengaitkan gembok cinta.
Terdapat juga tulisan ‘LOVE’ berwarna merah di atasnya, menjadikannya tempat foto yang instagramable bagi banyak pengunjung.
5. Jogging Track
Taman Balai Kota Bandung menyediakan jogging track yang memungkinkan pengunjung berlari atau jogging dalam suasana yang sejuk dan menyegarkan.
Pepohonan rindang dan area hijau di sekitar track menambah kenyamanan berolahraga, menjadikannya pilihan yang ideal bagi mereka yang ingin tetap aktif sambil menikmati keindahan taman.
6. Fasilitas Lainnya
Taman ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern yang memastikan kenyamanan pengunjung. Terdapat tempat duduk yang tersebar di berbagai area taman, toilet umum, musholla, serta fasilitas Water Front yang menyediakan air minum.
Fasilitas ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan pengunjung, baik untuk rekreasi, olahraga, maupun keperluan sehari-hari.
Penginapan di Sekitar Taman
Bagi pengunjung yang ingin menginap di dekat Taman Balai Kota Bandung, terdapat berbagai pilihan hotel dan hostel dengan harga terjangkau.
Penginapan di Bandung terkenal dengan desain yang nyaman dan menarik, dan dapat ditemukan di daerah sekitar seperti Babakan, Cileunyi, Cibiru, atau Sukarno Hatta.
Pilihan akomodasi yang bervariasi ini memudahkan pengunjung untuk mengatur masa tinggal mereka dengan nyaman setelah menikmati waktu di taman.
Baca juga: 15 Tempat Nongkrong di Bandung yang Seru dan Terjangkau!
Taman Balai Kota Bandung adalah destinasi yang menggabungkan elemen sejarah dan modernitas dalam satu tempat yang menyenangkan.
Dengan berbagai daya tarik seperti Labirin Hijau, Patung Dewi Sartika, Taman Badak, Monumen Gembok Cinta, dan fasilitas jogging track, taman ini menawarkan pengalaman yang lengkap bagi pengunjung dari semua usia.
Kombinasi antara keindahan alam, fasilitas modern, dan nilai-nilai sejarah membuat Taman Balai Kota Bandung menjadi tempat yang wajib dikunjungi bagi siapa saja yang berada di Kota Bandung.